Olahraga Golf adalah sebuah
permainan yang sudah sangat tua dimana tidak begitu jelas keaslian
asalnya, sering diperdebatkan secara terbuka asalnya apakah dari China,
Belanda atau Skotlandia. Tetapi kebanyakan sejarah golf secara teori
diterima bahwa olah raga ini berasal dari Skotlandia sekitar tahun 1100.
Sebuah permainan mirip seperti golf
pertama kali disebutkan dalam Dongxuan Record (China), sebuah buku
China abad ke 11. Juga disebutkan pada 26 Pebruari 1297 di Netherland
disebuah kota bernama Leonen aan de Vecht. Disini Belanda memainkan
permainan dengan tongkat dan bola kulit, dimana seseorang memukul bola
dengan suatu target ratusan meter jauhnya berkali-kali yang memperoleh
pukulan terbanyak sebagai pemenang.
Namun
demikian, golf modern dipercayai berasal dari Scottish invention
(penemuan orang Scotlandia), seperti sebagai permainan yang disebutkan
pada abad ke 15, merupakan permainan yang tidak perbolehkan, yaitu
permainan gowlf. Beberapa penemu menyarankan bahwa ini menunjuk
permainan yang lain dimana lebih mirip dengan hurling atau hockey
lapangan daripada golf. Permainan dengan meletakan bola kecil kedalam
lubang di tanah menggunakan berbagai pemukul (clubs) yang dimainkan pada
abad ke 17 di Netherlands. Kata golf diambil dari Belanda kolf artinya
tongkat, club atau pemukul. Berkembangnya perdagangan diatas Laut Utara
selama periode pertengahan dan awal era modern membawa banyak
perkembangan bahasa interaksi bangsa Scotland, Belanda dan bahasa-bahasa
lainnya. Dari sana dilaporkan tentang kejadian-kejadian awal sejarah
golf di benua Eropa.
Lapangan golf tertua di dunia adalah The
Musselburgh Old Links Golf Course. Bukti menunjukkan bahwa golf pernah
dimainkan disini pada tahun 1672, sementara Mary, Ratu Scotlandia
memiliki reputasi bermain disana pada tahun 1567.
Lapangan Golf
tidak selalu memiliki 18 hole. Lapangan St. Andrews Link menempati
dataran yang sempit disepanjang laut. Seperti diawal abad ke 15, pemain
golf di St. Andrews, di Fife, didirikan dihabitat dengan rute tanah yang
langsung naik turun, memainkan kedalam lubang dimana lokasinya di
ungkapkan dengan topography. Lapangan nampak keatas permukaan sebelas
lubang didesain dari ujung ke ujung dari clubhouse menjauh hingga
berakhir sebagai property. Selesai bermain satu kali putaran, berputar
kembali, dan bermain untuk seluruh hole atau lubang dengan total 22
holes. Pada tahun 1764, beberapa hole dirasakan terlalu pendek, kemudian
karena itu digabungkan. Jumlahnya kemudian berkurang dari 11 menjadi 9,
jadi untuk seluruh putaran yang lengkap dengan yang sudah digabungkan
menjadi 18 hole.
Perubahan terjadi pada umumnya sejak abad ke 19
yaitu mengalami perbaikan-perbaikan, khususnya untuk green, desain bola
golf yang lebih baik, menggunakan karet dan peralatan buatan manusia
kira-kira sejak tahun 1900, dan memperkenalkan shaft dari besi mulai
tahun 1930-an. Juga pada tahun 1930-an golf tee terbuat dari kayu
ditemukan. Pada tahun 1970-an menggunakan besi dan kemudian titanium
untuk mengganti kepala wood atau kayu dimulai, dan shaft terbuat dari
“graphite” (dikenal sebagai carbon fiber) diperkenalkan pada tahun
1980-an. Kemudian tee terbuat dari kayu terus dipopulerkan, berbagai
bentuk desain tee dari plastik sudah dikembangkan sampai tahun terakhir
ini, dan bahan sintetis diciptakan untuk modernisasi bola juga terus
dikembangkan.
Kebanyakan bola golf dikenal dengan “dimples”
(permukaan berlubang atau dekik). Lubang kecil-kecil ini dibuat
dipermukaan bola golf untuk mengurangi tekanan aerodynamic yang mana
membuat bola terbang lebih jauh. Golf juga dikenal dalam pengguna
bendera-bendera. Ini untuk menunjukkan posisi lubang kepada pemain
ketika mereka membuat drive pertama dan jauh dari lubang agar akurat
sesuai yang diinginkan. Ketika semua pemain atau group ada dalam jarak
putting, bendera kemudian dipindahkan oleh “caddy” atau teman main yang
lain agar memudahkan akses bola masuk kedalam lubang.
Teknik Bermain Olahraga Golf
1. Terlahir sebagai anak caddie,
Terlahir
sebagai anak caddie, tinggal dekat lapangan golf mungkin tips terbaik
untuk menjadi pemain golf yang handal. Tiger Woods adalah contoh terbaik
untuk tips ini. Lahir dari pasangan Afro-Amerika-Thailand, Tiger sejak
kecil sudah dilatih golf oleh sang ayah.
2. Belajar swing pertama umur 5 tahun,
Driving
range umumnya diisi orang yang ‘tua’ dan anak-anak kecil. Anak-anak
kecil ini kelak akan menjadi pemain golf yang handal. Panjang lingkar
perut anda menentukan kualitas swing yang dihasilkan. Seperti dalam
terminologi olahraga manapun: ‘lebih cepat dilakukan lebih baik’. Tidak
ikut golf course juga tak masalah.
3. Punya tetangga penggemar golf,
Tetangga,
memungkinkan anda berangkat ketempat golf bersama-sama (baca: nebeng).
Tetangga, paling tidak meyakinkan istri anda bahwa anda berangkat
bersama si tetangga memang untuk bermain golf. Bukan ketempat-tempat
yang aneh-aneh.
4. Punya teman kantor penggila golf,
Golf itu
olahraga pagi, tee off untuk turnamen dilakukan jam 5.30. Driving paling
menyenangkan juga dilakukan pagi hari. Dengan punya teman kantor
penggila golf, paling tidak jadwal untuk bermain golf sudah disesuaikan
dengan jam kantor. Iya kan, kecuali kita eksekutif tingkat tinggi yang
fleksibel waktunya.
5. Punya sahabat pencinta golf,
Swing
pertama anda mungkin sangat memalukan, mungkin butuh berkali-kali
latihan untuk melihat bola hanya meluncur 10 m, sementara anak kecil
disamping anda sudah melambungkan bola golf entah kemana. Sahabat baik
memungkinkan anda mencintai golf lebih cepat.
6. Punya (life) consultant juga pengagum golf,
Golf
is a game of controlled emotion, golf is a game of confidence, golf is
about integrity, about honour. Dan segala jargon-jargon populer lain
tentang golf. Pelajaran-pelajaran awal tentang golf adalah pelajaran
tentang prinsip-prinsip kehidupan. Golf paling tidak mengajarkan kita
untuk percaya diri dan menghargai orang lain. Dalam banyak hal,
nilai-nilai dalam golf bisa membantu kita menjalani hidup lebih baik.
Atau sebaliknya, dengan hidup yang lebih baik kita bisa memainkan golf
dengan lebih cantik.
7. Punya pacar/istri yang mengerti bahwa pacar/suaminya mulai mencintai golf.
Golf
is very time consuming, paling tidak kalau harus mengikuti turnamen.
Tapi, pun hanya meluangkan waktu sabtu/minggu untuk sekedar driving.
Buat beberapa orang, melihat suaminya pergi ‘bersenang-senang’ bisa jadi
membuat suasana jadi kesal. Dukungan istri, sudah dipastikan membuat
pikiran anda lebih tenang dan swing pun menjadi lebih baik.
8. Punya anggaran khusus perbulannya untuk main golf.
Peralatan
golf dan green fee butuh biaya yang tidak sedikit, kecuali kalau
dibayarin. Belajar golf dari kecil juga costly karena begitu tubuh
meninggi/membesar, mesti ganti stick. Sebenarnya bisa belajar otodidak
tanpa harus ikut golf course Meskipun demikian, untuk tahap awal belajar
golf memang tidak perlu bergantung pada brand. Pakai yang murah juga
bisa karena tahap awal kita belajar how to right swing. Sekarang, dengan
semakin banyak dibangunnya lapangan golf maka akan semakin murah green
fee-nya. Bila Anda tidak punya anggaran khusus, pintar-pintarlah
berteman supaya Anda bisa diajak main gratis.
9. Mencari lapangan golf yang baik.
Di
antara banyak alasan kenapa permainan jelek atau tidak berkembang
adalah kondisi lapangan golf yang murah. Mulai dari kualitas rumput
fairway-nya yang jelek lah –tidak terlihat perbedaan antara rumput di
fairway dan di rough; kualitas green-nya yang jelek-lah. Berbeda
kondisinya main golf di lapangan yang tarifnya mahal. Rumputnya lebih
bagus, green-nya juga oke. Pendek kata, rasanya plong sekali pas memukul
bolanya. Misalnya saja hotel golf.
Sabtu, 21 September 2013
Sejarah Golf di Dunia
01.52
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar